Next Post

Tiga Puskesmas Diresmikan, Masing-masing Dibanderol Rp. 8 Miliar

SENDAWAR-Warta Kubar.Com-Bupati Kutai Barat (Kubar) FX Yapan SH meresmikan tiga Puskesmas yang terletak di Linggang Bigung, Sekolaq Darat dan Puskesmas Dempar. Adapun kegiatan peresmian dipusatkan di Puskesmas Kecamatan Linggang Bigung.

Dalam acara tersebut turut dihadiri Ketua DRPD Kubar Ridwai dan Anggota, Sekretaris Kabupaten Kubar Ayonius, Kepala Kejaksaan Kubar Bayu Pramesti, Plt Asisten I Syaidirahman, Plt Asisten 2 Nopandel, Kepala Dinas Kesehatan Kubar Ritawati Sinaga, Perwakilan Pengadilan Agama Kubar, Para Kepala OPD Kubar serta Camat, Selasa, (20/9/2021).

Pembangunan tiga puskesmas Linggang Bigung, Sekolaq Darat dan Puskesmas Dempar dari hasil akreditasi Puskesmas tahun 2017, yang merekomendasikan perbaikan sarana bangunan sesuai standar, serta melihat jumlah penduduk yang semakin meningkat dan untuk mendapatkan layanan keamanan juga kenyamananya.

Tahun 2018 Dinas Kesehatan bersama Puskesmas melengkapi persyaratan yang dibutukan, seperti sertifikat tanah dan perencanaan bangunan, untuk pengusulan anggaran melalui APBN. Dan ditahun 2020 anggaran disetujui dan tersedia sebesar Rp 8 Miliar untuk masing-masing puskesmas. 

Lebih lanjut Bupati FX Yapan SH menuturkan keberadaan fasilitas fisik yang memadai adalah sarana penunjang yang penting dalam pelayanan kesehatan disebuah wilayah. Oleh karena itu dengan keberadaan gedung baru yang memenuhi standarisasi pelayanan kesehatan tentu sangat dibutuhkan dalam memaksimalkan pelayanan.

Dalam kesempatan tersebut secara khusus Bupati berpesan di Kutai Barat terdapat 19 Puskesmas dan 4 Puskesmas telah dibangun sesuai standar Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Hingga saat ini dari 19 Puskesmas ada 6 Puskesmas yang Terakreditasi Dasar, 11 Puskesmas dengan Akreditasi Madya dan 2 Puskesmas yang Terakreditasi Utama. Dengan demikian tentu sangat diharapkan untuk kedepannya Dinas Kesehatan lebih giat lagi melakukan pendampingan kepada Puskesmas seluruh Puskesmas dapat memiliki predikat atau akreditasi madya bahkan utama. Disamping itu untuk meningkatkan pelayanan yang prima maka fasilitas Puskesmas pun harus menjadi perhatian kita bersama, sebab dengan adanya fasilitas Kesehatan yang memadai akan menunjang hasil penilaian akreditasi dan juga pelayanan terhadap masyarakat dalam Puskesmas terpenuhi.

Selanjutnya berdasarkan jumlah sarana pelayanan Kesehatan di Kutai Barat selain Puskesmas, hingga saat ini Rumah Sakit sebanyak 2, Klinik sebanyak 21, Puskesmas Pembantu sebanyak 89, Pelayanan Kesehatan Masyarakat Kampung (PKMK) sebanyak 52 dan Pos Kesehatan Desa 3 (POSKEDES) dengan Jumlah Tenaga Kesehatan sebanyak 876 orang yang bertugas diseluruh Fasilitas Kesehatan. Tentu saja dengan adanya Sarana dan Pra Sarana serta Sumber Daya Manusia, maka diharapkan dapat secara optimal memberikan pelayanan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Hal tersebut juga tertuang didalam Misi Pembangunan butir kedua pada periode kedua kepemimpinan bersama Wakil Bupati H Edyanto Arkan yaitu Meningkatkan Sumber Daya Manusia Berkualitas Melalui Pendidikan dan Pelatihan Yang Didukung Optimalisasi Pelayanan Kesehatan.

Sebagai bukti konsistensi Pemerintah untuk mengimplementasikan misi tersebut maka pada tahun 2021 dibuka Test CPNS untuk Tenaga Kesehatan dengan penerimaaan sebanyak 69 orang dan Test CP3K dengan penerimaan sebanyak 32 orang diberbagai formasi Kesehatan yang diperlukan. Dalam kesempatan ini pun saya menghimbau kepada para Nakes untuk dapat meningkatkan pelayanan dan kemampuannya, sebab dengan kualitas yang mempuni maka tujuan keberadaan pelayanan Kesehatan adalah untuk membantu masyarakat dapat terpenuhi.

Dan yang lebih penting Bupati juga tidak lupa mengingatkan terkait penanganan Covid-19 di Kutai Barat, dimana saat ini kita berada di level III PPKM, berdasarkan data per 20 September 2021, 3 Kecamatan Zona Hijau Bentian Besar, Muara Pahu dan Penyinggahan. 12 Kecamatan Zona Kuning Damai, Nyuatan, Muara Lawa, Linggang Bigung, Melak, Mook Manaar Bulant, Sekolaq Darat, Siluq Ngurai, Tering, Long Iram, Jempang dan Bongan, dan 1 Kecamatan Zona Orange Barong Tongkok.

Secara khusus Bupati dua periode ini mengapresiasi kinerja Tim Satgas Covid-19, Nakes, TNI, Polri, Satpol dan BPBD serta seluruh masyarakat yang turut perduli mencegah dan menekan angka penyebaran covid-19 di wilayah Kubar. Besar harapan kesadaran masyarakat untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah dan displin terhadap Protokol Kesehatan. Semoga pandemi ini segera berakhir. Namun ingat kita semua harus satukan langkah untuk bersama-sama menjaga diri , keluarga dan orang-orang yang kita sayangi serta sesama disekitar kita dengan tetap patuhi prokes penanganan covid-19 ini.

(Hms10)

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *