Next Post

Sinergi: Pemkab, Kodim 0912/Kbr, Gapoktan Martawai dan PT GBU Dukung Swasembada Pangan

Dandim 0912/Kbr Letkol Kav Yudhi Prasetyo Purnomo Saat Sampaikan Sambutan

Damai, Warta Kubar.Com-Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Martawai Kampung Jengan Danum Kecamatan Damai mengadakan acara malam syukuran  panen padi, Kamis (30/12/2021) malam di lokasi cetak sawah  Kampung Jengan Danum.

Gapoktan Martawai  terdiri dari masyarakat kampung jengan danum membuka serta mengelola lahan persawahan basah (cetak sawah) sekitar 10 hektare yang dibina Pemkab Kubar, Kodim 0912/Kbr dan sebagai wujud Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat PT.Gunung Bara Utama (GBU).

Petinggi Kampung Jengan Danum, Kabak dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak Pemerintah Kabupaten Kubar, Kodim 0912/Kbr, dan PT.Gunung Bara Utama (GBU) yang telah melakukan pembinaan terhadap Gapoktan Martawai Kampung Jengan DanuM mengelola sawah basah, hingga padi siap untuk dipanen.

“Besar harapan kami di tahun 2022 mendatang pembinaan maupun bantuan PT.GBU untuk Gapoktan Martawai Kampung Jengan Danum ini akan terus berlanjut . Kami masyarakat siap untuk dibina, Karena kita lihat masih luas lahan untuk dibuka menjadi persawahan (cetak sawah) di Kampung Jengan Danum untuk dikelola yang hasilnya dapat dinikmati masyarakat,” kata Petinggi Kabak.

Hadir dalam acara tersebut Dandim 0912/Kbr, Letkol Kav Yudhi Prasetyo Purnomo menyampaikan, upaya gapoktan martawai dalam cetak sawah basah merupakan hal yang sangat luar biasa.  Semoga kedepan hasil panen semakin bertambah banyak. Disampaikannya, TNI selalu hadir dalam setiap kesempatan di tengah masyarakat, bahkan pimpinan pusat TNI juga memiliki keinginan untuk mendukung swasembada pangan secara nasional, khsusnya di wilayah Kaltim. Dan kami (Kodim 0912/Kbr) langsung melaksanakan perintah tersebut.

“Alhamdulilah, Puji Syukur Kami semua aparat TNI Kubar berupaya untuk selalu mendukung apa yang telah dilakukan oleh pemerintah dan korporasi (PT GBU) untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya Kampung Jengan Danum,” bebernya.

Dandim mengucapkan terima kasih kepada PT.GBU yang telah berinisisasi untuk mensejahterakan masyarakat, Pemerintah Kampung Jengan Danum, dan pengurus Gapoktan Martawai yang telah berjerih lelah mengelola sawah padi, hingga siap untuk dipanen.

Menurut Dandim, Bicara soal luasan lahan persawahan yang telah dibuka dan dikelola saat ini hanya masalah waktu saja. Tapi yang penting saya mau menularkan semangat kepada Gapoktan Martawai. Program TNI sudah jelas melakukan pendampingan secara penuh untuk mewujudkan swasembada pangan dan pertanian.

“Program cetak sawah basah sangat bagus di Kubar, Mari kita bekerja sama untuk mewujudkannya. Kami (Kodim 0912/Kbr) dari Koramil sampai Babinsa senantiasa siap untuk melakukan pendampingan kepada PT.GBU dan masyarakat,” terangnya.

“Kita semua berdoa agar tahun depan rasa optimis tetap ada untuk membuka lahan persawahan dan mendapatkan hasil panen sesuai dengan yang diharapkan,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Departemen Eksternal Public Relation PT.Gunung Bara Utama (GBU) Bely Seno mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang terjalin harmonis dengan anggota gapoktan yang telah berjerih lelah sejak awal dalam proses mengelola cetak sawah hingga siap untuk  panen.

“Harapannya, semoga kemitraan antara PT.GBU dengan Gapoktan Martawai terus berlanjut untuk membuka lahan persawahan di Kampung Jengan Danum. Maka itu diperlukan juga pendampingan dari pihak pemerintah maupun Kodim 0912/Kbr,” ujarnya.

Menurut Bely Seno, Lokasi persawahan Gapoktan Martawai Kampung Jengan Danum nantinya sangat tepat untuk digunakan sebagai tempat Ekowisata yakni salah satu kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan dengan mengutamakan aspek konservasi alam, aspek pemberdayaan sosial budaya ekonomi masyarakat lokal serta aspek pembelajaran dan pendidikan.

“Semoga rasa ini terus terbangun, sehati, sepikir, kebersamaan di antara 90 anggota Gapoktan Martawai untuk mengembangkan persawahan padi di Kampung Jengan Danum,” harapnya.

“Kiranya di tahun 2022 kita bisa memperluas areal persawahan di Kampung Jengan Danu mini. Berharap juga para kontraktor PT.GBU untuk dapat mengenal Gapoktan Martawai,” tutupnya.

Sekretaris Gapoktan Martawai, Lius Pongoh menjelaskan pembukaan lahan persawahan diawali pada tahun 2019 lalu. Kedepannya kami (gapoktan) selalu siap apabila pihak pemerintah, Kodim 0912/Kbr, dan PT.GBU melakukan pendampingan dan pembinaan untuk membuka lebih luas lagi areal persawahan di Kampung Jengan Danum.

“Kita semua bersyukur atas apa yang telah kita dapatkan di tahun 2021. Semoga di tahun 2022 semuanya dalam keadaan sehat dan panjang umur, agar kita bisa mengembangkan cetak sawah,” tandasnya.

Acara syukuran panen padi Gapoktan Martawai Kampung Jengan Danum yang berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan covid-19 diisi juga dengan kuis berhadiah, door prize, dan tukar kado yang menambah rasa sukacita hadirin undangan.

Hadir juga Jajaran Kodim 0192/Kbr, Staf Eksternal PT.GBU AJ.Dennis dan sejumlah perwakilan kontraktor PT.Gunung Bara Utama (GBU).

# hen #

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *