Sendawar, Warta Kubar.Com– Pelatihan Pendidikan Dasar (Diksar) Satuan Pengamanan (Satpam) Gada Pratama angkatan ke-74 yang diselenggarakan oleh PT. Kubar Outsource Global (KOG) bekerja sama dengan DPC Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) Kabupaten Kutai Barat digelar di Taman Budaya Sendawar (TBS), secara resmi telah ditutup, Selasa (7/12/2021).
Upacara Penutupan Diksar Satpam Gada Pratama angkatan ke-74 Tahun 2021 tersebut dilaksanakan di Lamin Aoheng, oleh Dirbinmas Polda Kaltim, Kombes Pol Harry Muharram Firmansyah, melalui Kasubdit Bin Satpam Polsus Polda Kaltim, AKBP Ruskan.
“Telah saya tanggalkan tanda Latdiksar satpam. Itu artinya kegiatan pelatihan dasar satpam angkatan ke-74 telah berakhir. Dari jumlah 25 peserta dinyatakan lulus, dengan hasil yang cukup baik,” kata AKBP Ruskan membacakan sambutan tertulis Dir Binmas Polda Kaltim, Kombes Pol Harry Muharram Firmansyah.
Dir Binmas menyebut Diksar satpam angkatan ke-74 di Kubar tersebut dilaksanakan sesuai rencana yang telah diprogramkan. Dia mengatakan, dalam rangka melaksanakan pengamanan di instansi dimanapun satpam bertugas, maka satpam merupakan ujung tombak instansi, baik swasta maupun negeri.
“Satpam bertugas sebagai aparat keamanan dilingkungan tugasnya. Satpam merupakan pengemban tugas kepolisian terbatas. Dalam rangka menegakkan hukum secara preventif (pencegahan) dilingkungan tugasnya,” bebernya.
Dir Binmas menuturkan, mencermati situasi dan kondisi saat ini. Beragam kasus yang timbul di berbagai perusahaan atau instansi. Hal itu dapat mempengaruhi proses produksi. Misalnya unjuk rasa. Dalam hal semacam itu menurutnya, Polri di garda depan, dibantu oleh satpam.
“Maka diperlukan satpam yang mampu mengatasi setiap gangguan kamtibmas yang terjadi dilingkungan kerjanya setiap saat,” tegasnya, dan menambahkan bahwa tanggung jawab melekat kepada satpam dalam gangguan keamanan dilingkungan kerjanya.
Oleh karena itu menurutnya, maka kini diperlukan satpam yang memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) terampil dan ahli, yang patut diandalkan. Hal itu kata dia, akan mmebuat terjamin rasa aman dan nyaman para karyawan perusahaan atau instansi.
“Sehingga produktifitas perusahaan dapat berjalan dengan baik. Keuntungan perusahaan bertambah, akan membuat kesejahteraan seluruh karyawannya,” ucapnya.
Dir Binmas memberikan perhatian kepada satpam . Dia berpesan agar satpam meningkatkan profesionalisme, sehingga mendapat tempat lebih baik dan terhormat.
Dia berharap agar satpam lulusan Diksar Gada Pratama angkatan ke-74 tahun 2021 di Kubar , dapat menerapkan ilmu yang diperoleh dalam diksar.
“Jadikan bekal tugas dilapangan. Tugas saudara adalah menjaga kamtibmas dilingkungan perusahaan/instansi. Jangan mudah terprovokasi. Jauhi sifat arogansi dalam melaksanakan tugas,” pintanya.
Dir Binmas Polda Kaltim tersebut juga meminta agar satpam meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam upaya menjaga situasi kamtibmas ditempat bekerja. Kemudian membantu pemerintah untuk mensosialisasikan kepada masyarakat dan karyawan tempat bekerja, tentang kebijakan pemerintah yang telah diambil.
“Selamat kepada seluruh peserta pelatihan satpam angkatan ke-74. Selamat bertugas, teriiring salam kepada keluarga,” timpalnya.
Dir Binmas juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Direktur Utama PT KOG. Karena telah memberikan kepercayaan kepada Polda Kaltim. Untuk mendidik anggota satpamnya.
“Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, pada hari ini, Diklat satpam Gada Pratama angkatan ke-74 tahun 2021 di Kubar, resmi saya nyatakan ditutup,” tandas AKBP Ruskan membacakan penghujung sambutan Dir Binmas Polda Kaltim, Kombes Pol Harry Muharram Firmansyah.
Secara pribadi, Kasubdit Bin Satpam Polsus Polda Kaltim, AKBP Ruskan, menyampaikan apresiasi kepada 25 personel satpam lulusan Diksar Gada Pratama angkatan ke-74 tahun 2021.
“Tentunya keterampilan dan kemampuan yang kalian miliki selama Diksar, berbeda dengan satpam yang tidak punya Kartu Tanda Anggota (KTA) alias satpam abal-abal atau palsu,” ucapnya, usai upacara penutupan Diksar itu.
Dia meminta agar satpam lulusan Diksar Gada Pratama tersebut agar tidak kalah kemampuan, kompetensi, dan keterampilan dilapangan. Satpam harus tahu cara menjalankan fungsi dan kewenangan Kepolisian Terbatas.
“Jangan bikin malu kita (Polri), ingat itu. Pelajari buku naskah tentang materi-materi. Termasuk kewajiban dan kewenangan satpam. Kalian wajib baca dan harus tahu, harus mampu dan bisa melaksanakan tugas satpam,” paparnya.
Sesuai dengan Peraturan Kepolisian (Perpol) Nomor 4 Tahun 2020, AKBP Ruskan menghimbau agar seluruh perusahaan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) tidak menerima bekerja di perusahaannya ‘Satpam Abal-Abal’.
“Sekurangnya harus satpam yang sudah Diksar Gada Pratama. Harus tahu cara pengaturan, penjagaan, patroli, dan pengamanan, serta wajib tahu tentang cara pengamanan Tempat Kejadian Perkara (TKP),” imbuhnya.
AKBP Ruskan berpesan, agar ilmu dalam diksar Gada Pratama, tidak hanya digunakan di perusahan/instansi. Tetapi juga dilingkungan rumah tangga dan masyarakat.
“Dapat digunakan saat darurat bencana kebakaran, banjir, bahkan saat bencana alam,” tutupnya.
Untuk diketahui, Diksar Gada Pratama angkatan ke-74 tersebut diselenggarakan oleh PT. Kubar Outsource Global (KOG). Merupakan perusahaan yang telah memiliki izin Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP). Bekerja sama dengan DPC APSI Kabupaten Kutai Barat.
Hadir dalam upacara penutupan Diksar itu, Direktur Utama PT KOG, Markus Dino SE yang juga merupakan Ketua DPC APSI Kubar, didampingi Sekretaris DPC APSI Kubar, Sarjudi SH, Kasat Binmas Polres Kubar, AKP Abdul Mutholib, sejumlah personel Subdit Bin Satpam Polsus Polda Kaltim, personel Polres Kubar, serta para pengurus dan anggota DPC APSI Kubar.
Sumber : Mahakampos.com
