Next Post

Akses Penyeberangan Pelabuhan Mook Manoor Bulatn Dicor Beton Bertulang

BANGUN JALAN – Warga Antusias Jalan Pelabuhan Penyeberangan Sungai merah Kecamatan Mook Manaar Bulatn kini telah dibangun.

Sendawar, Warta Kubar.com – Masyarakat Kecamatan Mook Manaar Bulatn kini senang dan antusias, Jalan Pelabuhan Penyeberangan Sungai Merah Kecamatan Mook Manaar Bulatn mulai dibangun dengan beton bertulang, artinya jika hujan masyarakat tidak lagi melewati jalan yang berlumpur.

Kepala Bidang Bina Marga PU PR Kubar Martoyosan SH M Si menjelaskan untuk jalan pelabuhan penyeberangan sungai merah panjang jalan dibangun 555 meter, lebar 5 meter, dengan ketebalan beton 20 cm. Untuk kontraktor pelaksanaan yakni CV Gina Bahtera Sanjaya dan target penyelesaian paling lambat 3 November 2022 mendatang, jelasnya Jumat (26/8/2022).

Martoyosan juga menambahkan untuk tahun 2022 ini di Kecamatan Mook Manaar Bulan juga ada pembangunan jalan simpang karangan Gemuruh, Sakaq Tada dan simpang Muara Jawaq dengan panjang 220 meter, lebar 6 meter dengan ketebalan 25 cm yang dikerjakan CV Karya Mehak Mandiri.

Adapun target penyelesaian paling lambat 14 September 2022. Sedangkan pembangunan jalan dari dana bankeu yakni Jalan Muara Jawaq Sakaq Lotoq panjang jalan 620 Meter, lebar 5 meter dan ketebalan beton 20 cm yang dikerjakan oleh CV Mitra Tenam target penyelesaian 8 Desember 2022.

Selanjutnya Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kubar Martoyosan juga memutuskan untuk tahapan-tahapan, mulai prakontrak benar-benar sudah dilaksanakan, baik pemeriksaan secara administrasi, peralatan serta personil juga telah dilakukan.

Dan sebelum pelaksanaan juga sudah dilakukan PCM (Pre  Construction Mreting).

“Hal tersebut dilakukan, untuk memberikan arahan kepada pelaksana dalam mengerjakan proyek dilapangan harus betul-betul sesuai standar Mutu, Spesifikasi yang sudah ditentukan, sehingga dalam pelaksanaan jangan sampai pekerjaan dilapangan tidak sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan disepakati, apabila pekerjaan tidak sesuai maka dipastikan pekerjaan/kegiatan tersebut tidak akan dibayarkan, hal tersebut sudah disampaikan sejak awal kepada seluruh kontraktor pelaksana kontrak,” tegas Martoyosan.

Dalam hal ini juga Dinas PU PR terus melakukan kontrol lapangan, kepada konsultan pengawas, dan tim teknis Bidang Bina Marga secara rutin melakukan pengawasan sehingga pelaksanaan pekerjaan yang ada betul-betul sesuai spek dan mutu.

Janar salah satu warga Kampung Gunung Rampah menuturkan sangat senang dengan dibangun jalan tersebut, karena sangat mempermudah pengguna jalan.

”Saya setiap hari mengambil bahan jualan dari Melak, jika hujan maka sangat kesulitan karena jalan yang becek dan licin, dengan dicor jalan yang ada, saya sangat senang dan bersyukur, semoga tahun yang akan datang masih ada lagi pembangunan jalan tersebut sehingga jalan yang ada tuntas sampai ke pelabuhan,” harap Janar.

“Walupun pengecoran jalan poros ke pelabuhan saat ini tidak sampai ke pelabuhan, yang masih menyisakan
sedikit paling tidak jalan yang becek dan licin sudah tinggal sedikit, sebagai masyarakat Kecamatan Mook Manaar Bulant tentu sangat antusias dan bersyukur dimana Pemerintah Kabupaten Kubar sudah memberikan perhatiannya terhadap jalan poros sebagai akses satu-satunya warga Kecamatan Mook Manaar Bulant menuju Kecamatan Melak, sekali lagi semoga tahun 2023 nanti ada lagi program menyambung pembangunan jalan tersebut sehingga jalan yang ada betul-betul tuntas di cor sampai ke pelabuhan,” tutupnya.

(KP10/WK-Red)

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *