Next Post

PSHT Pusat Madiun Kubar Gelar Tes 235 Calon Warga

Sendawar, wartakubar.com-Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Madiun Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menggelar pelaksanaan Tes Calon Warga Tingkat I tahun 2019. Kegiatan tersebut berlangsung pada, Sabtu (24/8/2019) malam di Pendopo Balai Pertemuan Umum Tanah Purai Ngeriman, Komplek Perkantoran Bupati, Sendawar.

Ketua Umum PSHT Kubar, Suparlan melalui Ketua I PSHT Cabang Kubar, Nanang Harisaputro SH mengatakan, Peserta yang mengikuti tes calon warga PSHT Kubar tahun 2019 sekitar 235 peserta. Ada 2 rayon yang belum hadir kemungkinan kendala cuaca. Jadi yang hadir saat malam ini sekitar 235 peserta.

“Setelah melakukan tes warga tersebut, akan melaksanakan tes ayam pada tanggal 25, kemudian akan melaksanakan pengesahan atau pelantikan yang rencananya akan digelar pada 28 September 2019,” ucap Nanang saat menyampaikan keterangan pers kepada wartawan.

Dia menambahkan, bahwa peserta yang ikut sekitar 13 ranting, dari sejumlah 13 Kecamatan. Yang belum hadir dari ranting Kecamatan Jempang terdiri 2 rayon.”Dalam satu Kecamatan ada beberapa tempat untuk latihan. Termasuk Jempang ada 10 tempat latihan yang disebut rayon. Ini yang belum sempat hadir mungkin kendala cuaca,” tutur Nanang.

Lanjut dia menerangkan, bahwa jumlah warga PSHT di Kutai Barat mencapai 1500 orang. Terdiri 13 ranting dari 13 Kecamatan. Dari setiap ranting ada yang hanya 1 rayon yakni, 1 tempat latihan, ada juga 2 tempat latihan. Kecamatan Bongan terdapat 13 tempat latihan, Jempang 10 tempat latihan, Siluq Ngurai ada 1 atau 2 tempat latihan. Kemudian Kecamatan Barong Tongkok terdapat 7 sampai 8 tempat untuk latihan.

“Dalam PSHT terdapat 4 tingkatan. Awalnya tingkat polos yakni sabuk hitam, kemudian tingkat sabuk jambon atau merah muda, Ketiga adalah tingkat hijau, dan yang terakhir adalah tingkat putih. Dari tingkat putih sebelum dilakukan pengesahan mereka melakukan tes yang terakhir yaitu Tes Warga,” urai Nanang menjelaskan.”

“Malam ini merupakan tes terakhir sebelum peserta disahkan menjadi warga PSHT. Jadi ini merupakan tes calon warga,” imbuhnya.

Untuk diketahui kata Nanang, bahwa PSHT melakukan pengesahan calon warga hanya setahun sekali tepatnya dibulan Suro.

“Atlet Pencak Silat PSHT sudah pernah mengikuti kejuaraan Pencak Silat. terakhir di tingkat Porprov, Alhamdulillah berhasil mendapatkan beberapa medali emas, perak, dan perunggu,” bebernya.

Saya tegaskan, lanjutnya bahwa atlet PSHT asli dari daerah, bukan dari luar daerah.Harapan kami kedepan PSHT Kubar semakin berkembang serta mendapatkan atlet-atlet yang terbaik.Alhamdulillah, PSHT masih dipercaya sebagai perwakilan untuk mengikuti Kejuaraan Pencak Silat baik itu skala lokal, maupun luar daerah.

Pengurus Cabang PSHT Kubar juga berharap agar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kutai Barat maupun Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) untuk memperhatikan atlet-atlet dari PSHT.Mengembangkan atlet lokal daerah sendiri, bersama-sama untuk mengembangkan atlet-atlet dari daerah Kubar,” harapnya.

Sementara itu masih ditempat yang sama Anggota Dewan Pertimbangan PSHT Cabang Kutai Barat, Wardoyo mengatakan bahwa PSHT, selalu eksis dalam mengembangkan organisasi dan selalu patuh serta taat terhadap peraturan Pemerintah. Selalu menjaga perdamaian antara sesama organisasi, Saudara, bahkan antar sesama masyarakat Kutai Barat, tandasnya.

# hen / Adv #

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *