Next Post

Operasi Patuh Mahakam 2019 Berlangsung 14 Hari, Berikut Sasarannya

Sendawar, wartakubar.com

Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Kutai Barat (Kubar) menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Mahakam tahun 2019 pada, Kamis (29/8/2019) di Halaman Mapolres Kubar, Sendawar.

Kapolres Kutai Barat, AKBP I Putu Yuni Setiawan saat menyampaikan amanat Kapolda Kaltim, Inspektur Jenderal Polisi Drs Priyo Widyanto, MM mengatakan, Permasalahan di bidang lalu lintas, Dewasa ini telah telah berkembang dengan cepat dan dinamis. Hal ini sebagai konsekuensi meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi hidupnya. Sehingga Polantas dituntut bekerja secara maksimal guna menekan terjadinya kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalulintas. Selain itu Polisi Lalu Lintas diharapkan untuk terus berupaya melaksanakan program Kapolri yakni Promoter (Profesional-Modern-Terpercaya). Sebagaimana diamanatkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 2019 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

“Tingkatkan kualitas pelayanan kepada publik. Serta membangun budaya tertib berlalu lintas. Selain itu meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas,” ucap Kapolres.

Diketahui, Pelaksanaan Operasi Patuh Mahakam 2018 data jumlah kecelakaan lalulintas sebanyak 16 kejadian, Korban meninggal dunia 4 orang, Luka berat 5 orang, Luka ringan 16 orang. Dibandingkan dengan tahun 2017 jumlah lakalantas meningkat 6 kejadian atau 167 persen. Korban meninggal dunia naik 2 orang atau 100 persen, Luka berat naik 1 orang atau 25 persen, Luka ringan naik 12 orang atau 300 persen. Jumlah pelanggaran lalu lintas sebanyak 20.293 dengan jumlah tilang 15.719 dibandingkan dengan tahun 2017, Jumlah pelanggaran 16.721 meningkat 3.575 atau 21 persen, Tilang meningkat menjadi 12.326 atau 28 persen.

Sementara itu, Bupati Kutai Barat FX Yapan usai Apel kepada wartawan menyampaikan, Apresiasi atas dilaksanakannya Operasi Patuh Mahakam 2019.

“Hal inikan rutin dilaksanakan setiap tahun. Untuk menekan angka kecelakaan yang dapat mengakibatkan kerugian material maupun jiwa. Saya selaku Kepala Pemerintah mengimbau seluruh masyarakat agar tertib berlalu lintas,” kata Yapan.

Untuk diketahui, Polri telah menetapkan kalender operasi mandiri kewilayahan bidang lalulintas dengan sandi “Operasi Patuh Mahakam 2019”. Dilaksanakan selama 14 hari. Sejak 29 Agustus sampai dengan 11 September di seluruh Indonesia. Operasi patuh digelar untuk 5 tujuan,

1. Menciptakan Kamseltibcarlantas dengan menekankan peningkatan sumber daya manusia.

2. Melaksanakan kegiatan proaktif dan pendekatan preventif.

3. Operasi patuh bertujuan untuk peningkatan bidang pelayanan baik informasi, hingga administrasi dan penegakan hukum.

4. Peningkatan profesionalisme dan transparansi khususnya dalam pelayanan.

5. Sinergitas dengan mitra terkait.

Sedangkan sasaran penegakan hukum prioritas operasi patuh mahakam tahun 2019,

1. Pengemudi menggunakan Handphone.

2. Pengemudi melawan arus.

3. Pengemudi sepeda motor berboncengan lebih dari satu.

4. Pengemudi dibawah umur.

5. Pengemudi dan penumpang sepeda motor tidak menggunakan helm SNI.

6. Pengemudi kendaraan bermotor sedang dalam pengaruh miras (mabuk), atau narkoba.

7. Pengemudi berkendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan.

8. Pengemudi menggunakan lampu rotator/strobo.

# hen #

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *