Next Post

Ribuan Peserta Ikut Seleksi SKD Calon ASN

Peserta mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), menggunakan gedung SMKN 1 Sendawar Kecamatan Melak.

SENDAWAR, Warta Kubar.Com- Sekitar 1.600 peserta akan menjalani tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Kabupaten Kutai Barat (Kubar) yang berlangsung sejak, Rabu (29/9/2021). Tes SKD tersebut akan dilangsungkan selama 5 (lima) hari kedepan hingga tanggal 3 Oktober 2021 yang bertempat di SMKN 1 Sendawar, Kecamatan Melak.

Sehari sebelum pelaksanaan tes tersebut pihak panitia sudah mempersiapkan segala sesuatunya. Khususnya dalam mengecek kondisi tempat pelaksanaan serta kesiapan lainnya. Terutama hal yang bersifat utama yakni jaringan internet.

“Semua sudah disusun dan dipersiapkan, baik dari lokasi, waktu pelaksanaan dan juga hal-hal lainnya yang terkait tes tersebut. Utamanya untuk jaringan internet yang akan digunakan nantinya,” kata Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kubar, Nopandel melalui Kepala Sub Bidang Pengadaan dan Pemberhentian BKPPD Kubar, Yulian.

Sempat timbul kecemasan dari pihak pelaksana terkait kondisi jaringan internet ini. Sebab, sudah beberapa hari terakhir kondisi jaringan internet di Kubar sering mengalami gangguan. Sehingga berbagai upaya terus dilakukan agar tes tersebut bisa berjalan dengan lancar.

“Kita sudah bertemu dengan pimpinan Telkom di Kubar untuk meminta dukungan agar bisa membantu pelaksanaan tes ini besok (red-hari ini). Utamanya agar jaringan tidak mengalami masalah dan bandwith internetnya nya juga bisa ditambah. Dan mereka menyanggupi serta akan mengerjakannya,” jelas Yulian.

Selain meminta dukungan kepada penyedia layanan internet, dukungan serupa juga diharapkan bisa dipenuhi oleh PLN serta dinas terkait lainnya. Seperti kondisi listrik yang memang menjadi salah satu unsur yang penting dalam pelaksanaan tes yang menggunakan listrik ini.

“Kita berharap hingga akhir pelaksanaan, semua bisa berjalan dengan lancar,” tambahnya.

Sementara itu, mengenai sistem pelaksanaan tes tersebut, menerapkan sistem full online yang nantinya terkoneksi langsung ke channel youtube. Setelah mendapatkan keputusan bersama dari perwakilan Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang turun langsung mengecek kondisi tempat pelaksanaan tes ini.

“Jadi sistemnya full online. Sudah dicek lokasi juga oleh orang BKN,” ujarnya.

Mengenai pelaksanaan tes yang dilaksanakan, memang masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Sehingga panitia juga tetap menerapkan standar protokol kesehatan secara ketat.

Selain itu, dalam satu hari pelaksanaan yang semula ada empat sesi kini dibagi menjadi tiga sesi. Dan sebelum dimulainya setiap sesi, akan dilakukan penyemprotan desinfektan terlebih dahulu.

“Dimulai pukul 08.00 pagi, para peserta sudah harus datang 1 (satu) jam sebelumnya. Karena akan dilakukan pemeriksaan suhu tubuh serta menerapkan prokes lainnya,” tandasnya.

(HMS36/WK-Red)

 

 

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *