Next Post

Akses Transkaltim Rusak Ancam Inflasi

Wabup Kubar Edyanto Arkan (kanan) berdialog bersama Asisten Deputi Moneter dan Sektor Eksternal, Ferry Irawan (tengah), usai penyerahan penghargaan penghargaan TPID Awards 2020, di Ruang Serbaguna Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda.

SAMARINDA, Warta Kubar.Com-Kerusakan akses jalan transkalimantan yang menghubungkan Kabupaten Kutai Barat dengan ibukota Samarinda, bisa menjadi pemicu inflasi tinggi. Pasalnya sebagian besar kebutuhan pangan masyarakat Kubar masih disuplai dari Samarinda.

“Biaya transportasi yang meningkat akibat kondisi jalan yang rusak, kemudian dapat dibebankan kepada konsumen dengan menaikkan harga barang sehingga memicu inflasi,” kata Wabup Kubar Edyanto Arkan, Kamis (9/9/2021).

Wabup menyampaikan ini, usai penyerahan penghargaan penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Awards 2020, di Ruang Serbaguna Ruhui Ruhuy, Lantai 1, Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda.

Para pihak (Pemerintah pusat dan Pemprov Kaltim) diharapkan bisa membantu dan menjadi perhatian agar memperbaiki jalan negara dan provinsi yang rusak ini. Hal ini sebagai penunjang kestabilan ekonomi untuk supply kebutuhan pokok di wilayah Kubar.

“Karena pasokan kebutuhan pokok kita, sekitar 60 persen lebih bersumber dari luar daerah. Untuk itu, faktor jalan ini sangat menentukan,” ujarnya.

Jalan transkalimantan ini, sebenarnya sebagai salah satu faktor penentu, bahwa suplai kebutuhan pokok yang datang dari luar daerah akan terjaga dengan baik, apabila infrastruktur jalannya juga baik.

Kalau jalan itu terganggu (rusak), bisa membuat stagnan, maka akan berdampak terjadinya kekosongan atau kekurangan suplai kebutuhan pokok di pasar. Hal ini akan meningkatkan inflasi di daerah kita,” tandasnya.

(hms6)

 

 

Admin Admin

wartakubar

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *